Rabu, 17 Juli 2013

dipandang gila oleh masyarakat gila di tgh dunia tua yg semakin lama semakin gila

dear God,

belakangan saya makin merasa bingung untuk hidup,bersosialisasi, berusaha memahami dan mengerti, ataupun menjadi bagian dari dunia ini
entah hanya saya yg merasakannya karena saya terlalu perasa untuk hal2 ini,atau mmg ada banyak "saya-saya" yg lain yg ada di luar sana yg mungkin belum bertemu satu dengan yg lainnya

dunia makin tua, dan makin lama rasanya semakin gila

kenapa sebagian besar manusia hanya sibuk mencari keuntungan,posisi yg menguntungkan, nama besar agar diperhitungkan, tanpa sedikitpun mempertimbangkan akibat dari upaya mereka utk memperoleh itu semua yg sering kali mengorbankan pihak lain.
masih mending kalo ketika org tersebut cukup berani berdiri mengakui kesalahannya,namun yg banyak terjadi malahan ketika mereka terpojok karena kesalahan mereka,mereka akan membangun cerita baru agar tidak bersalah dengan korban baru untuk disalahkan
atau mungkin sikap patriotisme mmg sdh hilang ditelan bumi ya?

kenapa Tuhan?
atau memang dunia sudah terlalu sulit untuk diselamatkan?
atau memang manusia2 di dalamnya sudah terlalu pintar untuk memintari yg lainnya dan bahkan keadaan dan juga alam

lalu apa yg harus saya dan "saya-saya" yg lain lakukan di tengah dunia tua dan gila ini?

meng"gila"kan diri agar jadi bagian dari kegilaan dunia , berdiri dengan gagahnya tetap seperti ini dan dilihat gila oleh masyarakat gila dunia tua dan gila ini?

nb. andai Tuhan punya acc blog dan bisa membalas surat saya.

Senin, 15 Juli 2013

kata orang

kata orang bahagia itu sederhana,punya segalanya dan bisa apa saja
kata orang bahagia itu sederhana,dekat dengan org2 yg kamu sayang
kata orang bahagia itu sederhana,memperoleh apa yang kamu butuhkan
kata orang bahagia itu sederhana,punya uang,karena semua butuh uang
kata saya,orang2 itu bohong

ask

"mencari manusia2 pengkolaborasi hati, kreativitas, kemampuan, ketekunan, kecerdasan, dan usaha yang selaras  jaman sekarang ini dimana ya ? "

Sabtu, 13 Juli 2013

kasihan

kenapa org tidak punya pendirian?
mereka hanya ke kiri dan ke kanan tanpa tahu apa yg sebenarnya mereka inginkan

kenapa org hanya ikut2an?
suka ini dan itu karena org lain menyukainya,bukan karena ketertarikan pribadi

dasar org2 bodoh,tidak punya pendirian
mudah di manfaatkan oleh kaum pemilik modal pencari keuntungan
dan mereka malah bangga
tidak sadar kalo sedang di manfaatkan
kasihan...

Senin, 08 Juli 2013

obrolan pagi ini

"bukannya nakut2in mbak,tapi itu baru kerikil doank nanti di depan ada lebih banyak batu2 besar di jalan,makanya dari sekarang jangan limbung" pak Winarno 
" semakin banyak tahu itu semakin menyeramkan, tapi kalo ketakutan kamu gak akan pernah bisa kemana-mana "
" hidup sekarang itu kejam pak, banyak orang makan orang"

Minggu, 07 Juli 2013

step by step of life



















quote

"mencoba menjelaskan ttg kasih adalah seperti mencoba menjelaskan ttg anak kecil yg ingin memindahkan lautan ke lubang pasir buatannya sendiri,
tidak akan pernah muat"
-seorang Romo di Gereja-

Jumat, 05 Juli 2013

Paulo Coelho




pelan-pelan banyak anak kecil


saya mau muntah dan saya rindu rumah


saya mau muntah
dunia ini makin lama membuat saya mau muntah
sepertinya ini gejala psikosomatis
karena saya takut menghadapinya
iya, ia, dunia
saya takut

saya rindu rumah
tempat saya merasa aman
menanggalkan segala penat saya di luar pintunya
masuk melangkah
mendapat tenteram, nyaman, dan aman

sayangnya rumah sekarang terlalu bising
terlalu banyak celotehan
terlalu banyak suara
dan membuat saya merasa makin tidak aman

saya punya tempat pelarian
ruangan besar dengan segala apa yg saya butuhkan
tapi saya tidak mendapat kehangatan
rasanya dingin dan gersang
dan tetap,rasanya saya sendirian

saya rindu rumah yg hangat dan menentramkan
karena dunia semakin kejam
dan saya mulai takut berada di luar sendirian
takut mulai kehabisan tenaga untuk bertahan


saya mau muntah, saya rindu rumah, saya butuh rumah

burung kecil

halo burung kecil
aku mau memeliharamu

aku sudah membayangkan mendengar kicauanmu di pagi hari sambil menunggu mentari memulai shift pagi pasti akan sangat menyenangkan,menenangkan

halo burung kecil,
aku butuh ketenangan
dan pastinya kamu akan mampu membantu mewujudkan

tapi,
kamu akan ada dalam sangkar
kerjamu tiap hari hanya akan bernyanyi
meskipun makanmu tak akan pernah terlewati
namun bagiku itu tidak manusiawi

aku akan tenang,
namun mungkin kamu akan nelangsa

kalo aku melepasmu,
membiarkanmu terbang bebas
masih bisakah aku mendengar suaramu setiap pagi?
membantuku menenangkan hari
terlebih di saat hariku terlalu berat utk dijalani

Kamis, 04 Juli 2013

malu menggerutu itu salah satu cara bersyukur





setiap saat foto2 ini mampu mengingatkan saya untuk malu menggerutui hidup saya
foto diambil ketika saya berkesempatan menemani mereka menonton pertunjukan lumba2 di Yogyakarta
terimakasih kepada Diaa Lestari Anakaka dan Paramitha Aristi utk kesempatannya :)

uang dan nilai kehidupan

uang itu mengambil peran kekuasaan dalam banyak kehidupan
juga mengakibatkan ia mengorbankan banyak kehidupan

ketika semua butuh uang

ukuran kemapanan seseorang dinilai dari uang ?!
ukuran kesuksesan seseorang dinilai dari uang ?!
ukuran harga diri seseorang juga di nilai dengan uang ?!


saya bekerja dari pagi sampai malam dan setiap akhir bulan yg saya dapatkan uang dalam jumlah yg cukup untuk memenuhi kebutuhan saya sendiri, namun ada yg aneh ketika uang tersebut tidak bisa memberi apa yg saya butuhkan, meskipun ia mampu memberikan apa yg saya inginkan, dan rasanya masih ada yg kurang bagi saya

bekerja dalam tuntutan setiap harinya, dengan segala tekanan yg diberikan dari kiri kanan - depan belakang, yg saya cari adalah kesenangan sesudahnya (membuang uang di cafe,tempat makan, ataupun melakukan perjalanan), berusaha lepas dari tekanan, namun lama kelamaan saya sadar bahwa yg saya butuhkan sebenarnya adalah ketenangan yang sederhana yg bisa saya dapatkan setiap paginya dari balkon kamar saya menunggu gelapnya langit pagi berubah jingga yang makin lama terlihat semakin menyala ditemani suara ayam  berisik tetangga saya dan bau embun yg khas di setiap paginya dari balkon kamar saya

ketika hidup saya diburu-buru oleh waktu karena ada target yang harus saya caipai setiap harinya, lalu saya menyadari saya tidak menikmati setiap detiknya. untuk apa saya terburu-buru berlomba dengan waktu, berlomba dengan waktu itu adalah kebodohan karena saya tidak akan pernah bisa menang
yang lebih menyedihkan ketika saya berlomba dengan waktu dan saya berusaha untuk tidak melakukan kesalahan, karena kesalahan hanya akan memakan waktu saya lebih lagi ketika kesalahan harus dibenahi, dan hasilnya setiap langkah yg saya ambil tidak dapat saya nikmati, bahkan langkah itu adalah langkah berdasarkan tekanan dan kekhawatiran
dan yang pasti uang tidak bisa membelikan saya alat untuk menggerbangi saya dari rasa khawatir dan tidak puas

saya hanya membutuhkan kursi di balkon setiap pagi yg wangi
hanya membutuhkan senyuman dan candaan bersama teman kerja saya di siang hari
hanya membutuhkan mandi air dingin di sore hari
hanya membutuhkan celotehan keluarga saya di senja hari
hanya membutuhkan tidur yang nyaman di malam hari

dan harganya tidak semahal kopi ataupun minuman di kafe2 itu, atupun perjalanan saya ke daerah2 itu


ketika kamu membutuhkan uang untuk berbahagia
coba tanya, itu kebahagiaanmu yg kamu cari
atau kamu hanya berusaha masuk dalam kriteria kebahagiaan kehidupan sosial di sekitarmu


Senin, 01 Juli 2013

quotes

"hilang itu lebih menenangkan daripada terbang melayang tanpa tujuan
paling tidak menjadi hilang adalah tujuan"

quotes

"saya pikir saya wanita dengan logika
ternyata saya juga seperti wanita lainnya, 
didominasi oleh si perasa"

maki memaki

kamu itu sialan
iya , kapal oleng sialan

kamu itu penuh bualan,
iya, bualan yang tidak pernah bisa dipertanggung jawabkan

kamu itu kesalahan
iya, kesalahan penuh celah, bikin jengah, pengen muntah

kamu itu beban
ingin rasanya jauh2 saya buang


kamu itu kapal oleng sialan penuh bualan kesalahan yang menjadi beban

beban sialan

tengah - payah

saya benci ada di tengah
selalu terjepit sampai jengah
karena tidak memihak adalah bualan

saya benci ada di tengah 
di jepit antara kepentingan dan perasaan
di jepit antara kebutuhan dan keinginan


saya benci ada di tengah
seharusnya di belakang bisa terbuang
atau di depan dan bisa menang